31 Januari 2012

Blogging di Ponsel Android Menggunakan Blogger-droid

KilasSumberayu0

Kilas Sumberayu- Ponsel dengan OS Android memiliki banyak fitur yang bisa digunakan untuk kebutuhan seperti di Komputer meski tidak selengkap komputer, salah satunya untuk blogging di Blogger atau Blogspot, sebelumnya Blogging Lewat Email di Ponsel yang bisa dilakukan menggunakan berbagai jenis ponsel asal email diponsel sudah aktif, sekarang blogging dengan perangkat yang memiliki OS Android menggunakan aplikasi Blogger-droid, aplikasinya bisa dicari dan didownload lewat Android Market

KilasSumberayu1

Setelah Blogger-droid terpasang di perangkat dan diaktifkan maka Blogger-droid akan meminta akun blogger, masukkan saja username dan pasword blogger, dan tentukan blog yang mana yang dipilih, itu jika memiliki lebih dari satu blog di blogspot dengan akun yang dipasang tadi. Isikan judul pada title, isi posting pada content, label pada labels. Jika ingin menyisipkan gambar tekan kotak yang bergambar dua gunung yang berada di bawah content, atau kamera jika ingin menyisipkan gambar langsung dari jepretan kamera, atau video

KilasSumberayu4

Pada setelan aslinya sisipan gambar akan terpasang di atas posting secara berurutan sesuai dengan gambar yang disisipkan, untuk memasang gambar sesuai dengan keinginan maka tekan menu dan pilih Preferences kemudian centang pada kotan Advanced Editor Mode, namun jika menggunakan mode ini berati sudah sedikit mengerti tentang kode html. Sisipan gambar pada mode ini di setelan aslinya berada di sebelah kiri isi posting, jika ingin merubah di tengah atau kanan pilih menu, Preferences dan pilih Inserted picture template kemudian sisipkan <center> dan </center> jika gambar ingin di tengah seperti pada gambar atau <right> dan </right> jika di kanan, lakukan hal yang sama untuk sisipan video pada Inserted video template

KilasSumberayu5

Dan untuk ukuran serta aturan gambar pilih Blog image size untuk ukuran tampilan gambar, Uploaded image size untuk ukuran gambar yang diupload, serta Uploaded image quality untuk kualitas gambar yang diupload, kemudian tekan gambar panah keatas yang berada di bawah content untuk mempublikasikan tulisan di blog atau tekan tanda silang “X” jika tidak jadi mempublikasikan. Silahkan berkreasi dan mencoba mana yang lebih disukai

Selamat belajar

Selengkapnya »

28 Januari 2012

Menggunakan Facebook Sebagai Tempat Belajar dan Berbagi Informasi




Kilas Sumberayu- Mungkin selama ini facebook hanya merupakan tempat berkeluh kesah atau hanya untuk sarana pertemanan dan bahkan tempat menjaring perselingkuhan bagi beberapa orang. Namun alangkah lebih baik jika menggunakan media facebook sebagai sarana untuk berbagi informasi dan belajar bersama dengan teman yang ada di facebook, atau beberapa hal positif lainya

Pembaharuan informasi pada facebook sebenarnya lebih cepat dari media pemberitaan untuk wilayah tertentu, karena beberapa teman yang memiliki akun facebook saat melihat sesuatu yang dianggap aneh atu apa kebanyakan biasanya langsung menulis di status facebooknya, sehingga kabarpun cepat tersebar selain kadang juga menulis status-status yang berisi umpatan atau keluhan yang sebenarnya tidak pantas untuk dikeluhkan. Agar bisa berbagi informasi dan bertukar pengetahuan dengan teman facebook usahakan mencari teman sebanyak mungkin, karena semakin banyak teman dan semakin banyak ragam karakter dari teman yang dimiliki maka semakin banyak pula hal baru yang bisa dipelajari dan didapatkan, dari sekedar kabar tentang daerahnya sampai dengan belajar psikologi dari karakter teman-teman facebook, namun tingkan kecerdasan dan cara berfikir yang kita miliki tetap menjadi dasarnya, karena semakin cerdas maka semakin tidak mudah hanyut dalam suasana gejolak emosi yang timbul dari dunia maya





Jika ingin beranda facebook juga merupakan pembaharuan kabar terbaru dari web-web media pemberitaan maka masuk saja ke halam web yang disukai dan tekan tombol suka (like) pada halam web tersebut, maka pembaharuan terbaru dari halaman tersebut akan muncul di beranda facebook yang kita miliki

Selamat belajar
Published with Blogger-droid v2.0.4
Selengkapnya »

Cara Melihat Hantu (Hantu Anak-Anak)





Cara ngeliatnya
  • Buka kaos,hanya pake celana,usahakan,celana pendek,Untuk Cewe,Kebalikannya,Buka Celana,Tapi Pake Baju Panjang,[Jangan Sampe anu-nya keliatan,malah Gak bisa keliatan nantinya
  • Terus,Ambil Baskom,Sama Lilin,Kalo bisa,lilin masih baru
  • Nyalain lilinnya
  • Isi Baskom Pake Air,Jangan Air Panas,atau Hangat,Air Dingin,jangan pake es batu!
  • pegang lilin,
  • pejamkan mata, 13 Detik
  • Buka Mata,Lalu Katakan "Kembali Lah,Kami Tidak Akan Mengganggu Mu"
  • Nanti,Akan Muncul Beberapa Setan,Setan Anak-anak,kalo mereka nyamperin,diemin aja,jangan di gertak,nanti emaknya marah,
  • Cara Ini Tidak Berlaku untuk melihat setan Dewasa [umur 100 keatas]
  • hanya berlaku untuk melihat setan anak-anak
Kalo mau nyobain,harus ada temennya,.....



sumber : forum kaskus
Selengkapnya »

Nusantara dan Peradaban Dunia 2

Nusantara dan Peradaban Dunia

Sejarah Nusantara

Nusa sendiri sering diartikan dengan pulau atau kepulauan, penamaan dari leluhur kita dahulu dalam bahasa sansekerta, sedang dalam bahasa sansekerta dengan peradaban yang lebih lama, istilah Nusa disebut dengan Nuswa.

Hasil dari penelitian kita terhadap beberapa rontal kuno dan beberapa prasasti, Nuswantara [atau Nusantara, selanjutnya kita bahasakan dengan Nusantara] adalah gabungan dari dua kata, Nusa dan Antara. Nusa sendiri dalam bahasa sansekerta kuno mempunyai arti “sebuah tempat yang dapat ditinggali” …jadi tidak disebutkan secara jelas bahwa itu adalah pulau.

Konsepsi dari Nusantara sendiri adalah sebuah kesatuan wilayah yang dipimpin oleh suatu pemerintahan [kerajaan] secara absolut. Jadi dalam Nusantara terdapat satu Kerajaan Induk dengan puluhan bahkan ratusan kerajaan yang menginduk [bedakan menginduk dengan jajahan]. Dalam sebuah periodesasi jaman, Kerajaan induk itu mempunyai seorang pimpinan [raja] dengan kewenangannya yang sangat absolut, sehingga kerajaan-kerajaan yang menginduk sangat hormat dan loyal kepada Kerajaan Induk dan satu sama lain antara kerajaan yang menginduk akan saling bersatu dalam menghadapi ancaman keamanan dari negara-negara di luar wilayah Nusantara, sehingga tak pelak kesatuan dari Nusantara sangat disegani, dihormati dan ditakuti oleh negara-negara lain pada jaman dahulu.

Kerajaan Induk biasanya dipimpin oleh seorang raja dengan gelar Sang Maha Prabu atau Sang Maha Raja, atau pada periode jaman sebelumnya dengan Sang Rakai atau Sang Mapanji, serta dibantu oleh Patih [sekarang setara dengan Perdana Menteri] yang bergelar Sang Maha Patih.

Sedangkan kerajaan-kerajaan yang menginduk, istilah Kerajaan juga seringkali disebut dengan Kadipaten yang dipimpin oleh raja yang bergelar Kanjeng Prabu Adipati atau Kanjeng Ratu Adipati [apabila dipimpin oleh seorang raja wanita], dan Patih-nya bergelar Sang Patih.

Pimpinan Kerajaan Induk tidaklah selamanya turun-temurun, tidak tergantung dari besar-kecilnya wilayah, tapi dilihat dari sosok pimpinannya yang mempunyai kharisma sangat tinggi, kecakapannya dalam memimpin negara dan keberaniannya dalam mengawal Nusantara, sehingga negara-negara lain [kerajaan yang menginduk/Kadipaten] akan dengan suka rela menginduk di bawah sang pemimpin, apalagi sang pemimpin biasanya dianggap mewarisi karisma dari pada dewa, dalam pewayangan-pun beberapa nama raja disebutkan sebagai Dewa sing ngejawantah.

Nusantara, atau Indonesia kini [dari bahasa melayu dan pengembangan penamaan wilayah nusantara pada jaman masa kolonial], dahulu dikenal dunia sebagai bangsa yang besar dan terhormat. Orang luar bilang Nusantara adalah “jamrud khatulistiwa” karena di samping Negara kita ini kaya akan hasil bumi juga merupakan Negara yang luar biasa megah dan indah.

Bahkan di dalam pewayangan, Nusantara ini dulu diberikan istilah berbahasa kawi/Jawa kuno, yaitu :

“Negara kang panjang punjung pasir wukir, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem kerto raharja”

Artinya dalam bahasa Indonesia kurang lebih yaitu :

“Luas berwibawa yang terdiri atas daratan dan pegunungan, subur makmur, rapi tentram, damai dan sejahtera“

Sehingga tidak sedikit negara-negara yang dengan sukarela bergabung di bawah naungan bangsa kita.

Hal ini tentu saja tidak lepas peranan dari leluhur-leluhur kita yang beradat budaya dan berakhlak tinggi. Di samping bisa mengatur kondisi Negara sedemikian makmur, leluhur kita juga bahkan dapat mengetahui kejadian yang akan terjadi di masa depan dan menuliskannya ke dalam karya sastra. Hal ini bertujuan sebagai panduan atau bekal anak cucunya nanti supaya lebih berhati-hati menjalani roda kehidupan.

Akan tetapi penulisannya tidak secara langsung menggambarkan berbagai kejadian di masa mendatang, digunakanlah perlambang sehingga kita harus jeli untuk dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan perlambang itu tadi. Digunakannya perlambang karena secara etika tidaklah sopan apabila manusia mendahului takdir, artinya mendahului Tuhan yang Maha Wenang.

Leluhur kita yang menuliskan kejadian masa depan adalah Maharaja di Kerajaan Dahana Pura bergelar Sang Mapanji Sri Aji Jayabaya dalam karyanya Jayabaya Pranitiradya dan Jayabaya Pranitiwakyo. Sering juga disebut “Jangka Jayabaya” atau oleh masyarakat sekarang dikenal dengan nama “Ramalan Jayabaya”, sebetulnya istilah ramalan kuranglah begitu tepat, karena “Jangka Jayabaya” adalah sebuah Sabda, Sabda Pandhita Ratu dari Sang Mapanji Sri Aji Jayabaya, yang artinya adalah akan terjadi dan harus terjadi.

Nusantara dan Peradaban Dunia

Leluhur lainnya adalah R. Ng. Ranggawarsita yang menyusun kejadian mendatang ke dalam tembang-tembang, antara lain Jaka Lodang, Serat Kalatidha, Sabdatama, dll.

Kaitannya dengan penanggalan jaman yang ada di Jangka Jayabaya, kita berhasil menemukan bahwa sejarah Nusantara tidak sekerdil sejarah yang tertulis di buku-buku pelajaran sejarah sekolah yang resmi atau literasi sejarah yang ada. Bahkan lebih dari itu, kami menemukan bukti tentang kebesaran leluhur Nusantara yang di peradaban-peradaban sebelumnya mempunyai wilayah yang lebih besar dari yang kita duga selama ini.

Data yang diperoleh terdapat di beberapa relief dan prasasti yang dapat dilihat dan dimengerti oleh semua orang. Pola pembacaan yang telah berhasil dipetakan dengan mendokumentasikan lebih dari 20 jenis aksara purba asli Nusantara yang dapat dipakai untuk membaca prasasti dan rontal-rontal kuno, mulai dari Aksara Pra Budi Ratya, Pudak Sategal, Sastra Gentayu, Sastra Wiryawan, Sastra Budhati, Sastra Purwaresmi, Aksara Pajajaran, Aksara Hendra Prawata, Aksara Jamus Kalihwarni, Aksara Keling, Aksara Budha yang ada di Magelang, Aksara Nagari Mojopoit, dll. Sebagai bahan perbandingan, aksara Pallawa yang ada di India itu masih setara dengan jaman Kerajaan Singasari, jadi masih terhitung sangat muda.

kembali ke Jangka Jayabaya, telah berhasil dipetakan periodesasi terciptanya bumi sampai ke titik akhir menjadi 3 Jaman Kali [Jaman Besar] atau Tri Kali, dan setiap Jaman Kali terbagi menjadi 7 Jaman Kala [Jaman Sedang] atau Sapta Kala, dan 1 Jaman Kala terbagi menjadi 3 Mangsa Kala [Jaman Kecil] atau Mangsa Kala, serta berhasil mengurutkan sejarah kerajaan-kerajaan yang ada di Nusantara yang mayoritas telah dihilangkan dari sejarah resmi.

Tri Kali atau 3 Jaman Besar itu terdiri dari :
1. Kali Swara – jaman penuh suara alam
2. Kali Yoga – jaman pertengahan
3. Kali Sangara – jaman akhir

Masing-masing Jaman Besar berusia 700 Tahun Surya, suatu perhitungan tahun yang berbeda dengan Tahun Masehi maupun Tahun Jawa, perhitungan tahun yang digunakan sejak dari awal peradaban. Konversi setiap Jaman Besar [Kali] masing-masing berbeda], saat ini yang telah berhasil dikonversikan adalah penghitungan Kali Sangara [jaman akhir], di mana 1 [satu] Tahun Surya setara dengan 7 Tahun Wuku, satu tahun Wuku terdiri dari 210 hari yang berarti 1 [satu] Tahun Surya pada jaman besar Kali Sangara itu sama dengan 1.470 hari. (dari berbagai sumber)

Selengkapnya »

26 Januari 2012

Trik Download 4shared Via Operamini



Kilas Sumberayu- Kadang memanglah sangat menjengkelkan bila kita men-download suatu file yg di upload ke 4shared.com . Kita harus menunggu waktu yg di sediakan situs tsb , 20 detik , bahkan ratusan detik . Mungkin bagi kita yg menggunakan komputer / PC , atau mempinyai akun premium , kita bs sambil senyam senyum menunggu wktu tsb . Nah bagaimana jika kita menggunakan aplikasi web hp yg bernama OPERAMINI ??  Dmana app tsb tdak memiliki flash ..

ok cekidot triknya untuk mendownload .

banyak cara untuk download file 4shared di opmin (operamini. Red) , namun ini trik termudah , tanpa script dan tanpa direct ke situs lain ..

misal kita mau mendownload

http://www.4shared.com/file/g2XwKdbQ/bootanimation.html

tampilan╰awal di opmin adalah

Seperti gambar no.1

nah maka bagaimana untuk mengakali waktu yg muncul ??

Jawabannya menggunakan code 'x' ( tanpa tanda kutip )

semisal

http://www.4shared.com/file/g2XwKdbQ/bootanimation.html

kita rubah menjadi

http://www.4shared.com/file/g2XwKdbQ/bootanimation.xhtml kemudian refres... atau klik go.

gambar 2

coba perhatikan di mana perbedaannya ???

Yupz .. ada di antara html , di situ yg awalnya .html menjadi .xhtml

nah mudah bukan

bila masih saja belum hilang waktu tunggu nya .. hilangkan saja www nya dan refres...

selamat mendownload sepuasnya...

Published with Blogger-droid v2.0.4
Selengkapnya »

24 Januari 2012

Ketrampilan unggulan 2012



Untuk peningkatan mutu / kwalitas pendidikan khususnya pelajaran ketrampilan di SMPN 4 MUNCAR SATU ATAP. pelatihan langsung dipraktekan pada anak yg suka bolos dan berpenampilan kurang rapi...

Published with Blogger-droid v2.0.3
Selengkapnya »

23 Januari 2012

Cita-cita yang Terbengkalai

Kilas Sumberayu- Kadang kegagalan sebuah cita-cita karena kurangnya perhitungan saat menggapainya apalagi jika cita-cita tersebut melibatkan orang banyak dan berkelanjutan. Seperti halnya bangunan pompa air yang sekarang terbengkalai tidak berguna yang berada di wilayah Sidomulyo barat bagian selatan





"Seandainya bangunan itu berada di tempat bangunan yang lama mungkin sekarang masih bisa digunakan," Kata warga yang tinggal di sekitar bangunan tersebut. Bangunan itu memang merupakan pembaruan dari yang pernah ada dan berada kira-kira 25m dari bekas bangunan lama





Pompa air tersebut dimaksud untuk mempermudah petani Sumberberas memperoleh irigasi agar panen lebih bagus dari sebelumnya. Dengan memompa air dari sungai Setail kemudian akan dialirkan ke persawahan di wilayah Sumberberas, namun karena kurang perhitungan, pipa yang dimaksud untuk menyedot air tidak berada pada area air yg tergenang (kedung) sehingga waktu petani membutuhkan air di musim kemarau justru tidak mampu, dan karena itu maka bangunan tersebut hanya tinggal realisasi dari cita-cita yang terbengkalai dan jadi bangunan yang kurang bermanfaat





Kira-kira dulu beayanya habis berapa rupiah ya..??
Published with Blogger-droid v2.0.4
Selengkapnya »

14 Januari 2012

Tragedi Ban Mobil

Sumberayu,14,01,2012, Menjelang magrib,di saat ramainya orang orang berlalu lalang di jalanan sumberayu,arah utara sekitar 1 kilo dari perempatan pathok 11, ada kejadian lucu namun sedikit menegangkan, sebuah truk dengan kecepatan rata rata 50km/jam tiba tiba roda bagian belakang terlepas tanpa di ketahui penyebabnya, roda yang terlepas tersebut meluncur cepat ke arah selatan,melewati atas genting sebuah toko kecil,lurus di pinggiran jalan,dan berakhir menabrak benteng sebuah bengkel yg berjarak 200mtr arah selatan dari tempat kejadian terlepasnya roda truk tersebut,tidak ada korban jiwa, namun cukup untuk membuat jalanan sumberayu ramai teriakan orang orang yang meneriaki roda truk yang menggelinding sendiri dengan santainya.!
Selengkapnya »

13 Januari 2012

Nusantara dan Peradaban Dunia 1

Candi Penataran KunoKilas Sumberayu- Candi Penataran yang terletak di Desa Penataran Kec. Nglegok ternyata menyimpan banyak misteri diantaranya bahwa Indonesia merupakan asal peradaban dunia. Hal ini terungkap dari gambar relief yang ada di setiap sudut candi. Misteri dibalik Candi Penataran terungkap dari investigasi relief oleh Yayasan Turangga Seta yang dimulai sejak tahun lalu.

Dalam pahatan relief terkuak sejarah jika nenek moyang kita pernah melakukan ‘ekspansi’ hingga Benua Amerika dengan mengalahkan bangsa Indian dan sempat berperang dengan prajurit Bangsa Maya. Mereka kemudian menguasai wilayah tersebut hingga diangkat sebagai penguasa. Tidak hanya itu pada salah satu relief juga digambarkan beberapa bangsa lain seperti Bangsa Han (China), Bangsa Campa, Bangsa Maya, Bangsa Yahudi dan Bangsa Mesir tunduk pada leluhur kita. Demikian seperti diungkapkan Ketua Yayasan Turangga Seta, Agung Bimo Sutejo.

Ia menambahkan dalam pahatan lain terungkap jika pada waktu itu terdapat 3 species yang sudah mempunyai peradaban yakni ras manusia kera, ras raksasa dan manusia biasa. Mereka pun hidup saling berdampingan. Gambaran pada relief ini sekaligus membantah teori Darwin yang menyatakan manusia berasal dari evolusi kera. Dalam tata cara kematian manusia jaman dulu mereka yang meninggal jasadnya akan di'abu'kan sehingga fosilnya tidak akan ditemukan. Sedangkan ras manusia kera dan raksasa dengan cara dikubur sehingga fosil yang banyak ditemukan arkreolog tersebut adalah fosil ras manusia kera yang berbeda dengan species kita saat ini dan dimungkinkan ras manusia kera telah punah.

Sementara dari penelitian yang dilakukan Yayasan Turangga Seta, juga terkuak misteri jika keberadaan Candi Penataran di Blitar yang merupakan Candi terbesar di Jawa Timur itu terkait dengan berdirinya kerajaan besar di Blitar kala itu yang justru wilayah kekuasaannya lebih besar dari Kerajaan Majapahit. Namun sayang misteri ini belum akan diungkapkan pada publik.

Legenda Pangeran Pengampun.

Bagi para guru sepuh ilmu silat, nama Pangeran Pengampun bukanlah nama yang asing. Tetapi pada saat sekarang mungkin hanya beberapa perguruan ssaja yang masih mengenalkan sosok legendaris Pangeran Pengampun.

Konon ilmu silat sudah dikenal jauh sebelum agama Hindu dan Buddha masuk ke nusantara. Dimana dibuktikan bahwa di Nusantara ini (sebut saja Pulau Jawa), sudah memiliki peradaban yang sangat tinggi. Banyak fosil manusia tertua didunia ditemukan di daratan pulau Jawa, seperti dimulai dari pithecantrphus eretus sampai ke Mojokerto soloensis.

Candi Penataran

Konon di pulau Jawa dalam legenda pernah ada suatu negara atau kerjaan yang sudah menganut faham monotheos. Yang diapit oleh dua Samodra yakni Samudra Hindia dan samudra Pasifik. Negera tersebut disebut negara Hartharanus. Dimana Prabu HeruCakra sebagai rajanya. Pada masa ini bahasa resmi kerajaan bernama bahasa “Ingsun Sabda” yang biasa disebut dengan akronim Sun-Da. Dipercaya bahwa bahasa Sun-Da adalah bahasa kerajaan yang dipakai saat itu. Pulau Jawa adalah merupakan daerah kapital dari kerajaan Hartharanus. Layaknya sebuah bahasa, maka setiap bahasa memeiliki charakter sebagai sarana untuk berkomunikasi tulis. Dalam kenyataanya aksara Sun-Da hingga saat ini masih ada dan dimiliki oleh mereka yang berusaha untuk melestarikan agar tidak punah. Meski mereka sudah tidak bisa membacanya lagi.

Pangeran Penganpun adalah satu diantara kerabat prabu HeruCakra yang namanya tetap hidup. Sampai saat sekarang. Dimana ilmu yang digelar oleh Pangeran Pengampun adalah ilmu pengharkatan energi yang berbasis pada hubungan urat syarat yang berhubungan dengan setiap ruas tulang manusia. Khususnya Ruas tulang belakang dari mulai tulang ekor sampai dengan tulang tengkorak. Ilmu tersebut dikenal dengan istilah Gelang Naga (Gelang tenaga). Konon dinasti Shambala dari Tibet mempelajari ilmu ini melalui pertukaran budaya pada masa kejayaan Sriwijaya. Yang kemudian dikenal dengan ilmu KalaCakra..

Jelasnya bahwa keilmuan Gelang Naga (gelang tenaga) yang membangkitkan (harkatan/herkaton) energi melalui ring-ring dari disetiap ruas tulang manusia. Dimana setiap disetiap ring ruas tulang terhubung dengan urat syaraf yang berhubungan dengan organ oragn vital manusia. Yang dalam pengertianya jika energi ini mengalami hambatan, maka ada bagian spesifik tubuh yang tidak teraliri oleh energi yang dirasakan sebagai rasa sakit di organ tersebut yang terasa tidak nyaman.

Masuknya agama Hindhu dan Buddha ke jawa, menyebabkan keilmuan yang berasal dari Pangeran Pengampun semakin maju bahkan beredar keluar pulau Jawa. Namun lafads “Pengampun” sangat sulit diucapkan bagi orang diluar Jawa. Sehingga pemujaan terhadapa Pangeran Pengampun hanyalah terdengar seperti gumanan/lafads yang berbunyi ”Houm houm houm). Demikian pula setelah Nusantara dimasuki agama Islam pemujaan terhadap Pangeran Pengampun disebut sebagai “Waliullah wakil Kesatu”. Dari sekian banyak ilmu hikmah yang diajarkan oleh para Wali banyak menyebutkan Pangeran Pengampun Waliullah wakil kesatu”

Sehingga secara jelas bahwa “legenda Pangeran Pengampun” tetap hidup dimulai dari zaman Pra Hindu Budha sampai saat sekarang. Sosok Pangeran Pengampun adalah tokoh yang tidak masuk dalam catatan sejarah dan namanya hidup dimasyarakat maka beliau menjadi tokoh legenda. Akan tetapi bagi mereka yangmempelajari ilmu-ilmu hikmah akan menemui sebutan “Pangeran Pengampun waliullah wakil kesatu” didalam mantra2 tertentu.

Di tatar Sunda (parahiangan), dipercaya bahwa Pangeran Pengampun pernah hidup di Bantar Kawung Cianjur Jawa barat. Sedangkan di Jawa Tengah Pangeran Pengampun dipercaya pernah hidup di masa kerajaan Hartharnus. Dan dihormati namanya oleh para Wali dengan sebutan Waliullah wakil Kesatu yang artinya Wakil yang berkaromah yang berkedudukan diatas para wali.

Kesimpulan sementara: Pertama. Bahwa di pulau Jawa ada bahasa kesatuan yang disebut Bahasa Sun-da (bahasa Ingsun Sabda). Kedua. Keilmuan tentang energi berkaitan dengan energi yang memancar / merambat dari settiap ruas tulang manusia khususnya ruas ruas tulang punggung. mengalir melalui urat syarat menuju organ organ tubuh yang vital. Ketga: banyak versi tentang legenda Pangeran Pengampun yang beredar di masyarakat. Keempat. Negara Hartharanus jika dibaca dari belakang menjadi Nusantara. Kelima. Dalam spelling orang Barat kata Hartharnus menjadi Atlantis. Yang dipercaya oleh orang Barat sebagai benua yang hilang dan benua yang memiliki peradaban sangat tinggi. (dari berbagai sumber)

Selengkapnya »

08 Januari 2012

DOA PEMIMPIN DESA UNTUK WARGA SUMBERAYU


DUH GUSTI...NYUWUN NGAPURO...

..mugo2 wong sumberayu tansah ginanjar rahayu..amin

Published with Blogger-droid v2.0.2
Selengkapnya »

Mampir di Kopi Margonet

Kilas Sumberayu- Malam ini Ibu Kepala Desa Sumberberas mampir di Warung Kopi Margonet yang kebetulan pas lagi ramai yang nongkrong ngopi sambil genjrang-genjreng melepas penat teriak-teriak melantunkan lagu-lagu meski dengan suara yang pas-pasan. Acara rutin tiap malam Minggu para perangkat Desa berkeliling desa bersama Ibu Kepala Desa pada tengah malam



Yang sedang bercanda spontan diam, seperti tegang padahal Bu Kades tidak bermaksud melihat kegiatan yang sedang nongkrong dari jarak dekat, hanya sekedar mampir untuk menikmati hidangan yang ada di warung kopi Margonet



Semoga Sumberberas bisa seperti beberapa waktu lalu, menjadi Desa percontohan tingkat nasional
Published with Blogger-droid v2.0.2
Selengkapnya »

05 Januari 2012

Pentingnya Gosok Gigi

Kilas Simberayu- Kerbersihan gigi sebenarnya sangat erat hubungannya dengan dengan kesehatan mental atau kesehatan bagian tubuh yang lainnya, terutama dengan kestabilan emosi. Anjuran untuk menggosok gigi sudah sering kita dengar sejak kecil, sejak usia TK karena jika gigi kurang sehat maka proses pencernaan terganggu dan juga nafas menjadi berbau kurang sedap



Mungkin orang yang tampak di gambar dulu juga sering mendapat penjelasan tentang pentingnya gosok gigi, tidak perduli sekarang dia dalam kondisi yang bisa dikatakan sebagai orang waras atau orang gila namun untuk masalah gigi dia tetap memperhatikannya. Terbukti dia memiliki sikat gigi berikut pasta giginya, tidak perduli banyak orang dan di pinggir jalan dia sambil menenteng sikat gigi dan pasta gigi bergegas menuju depan rumah seseorang yang ada kran airnya

Kemudian dia jongkok membuka kran air lantas melakukan ritual membersihkan giginya seperti umumnya orang menggosok gigi. Saya mendekat dan mengambil gambarnya sambil senyum-senyum dan beberapa orang yang melihat saya sempat terbengong dan kemudian bertanya, hehehe dan saya hanya tersenyum. Bagaimana dengan Anda, sudah menggosok gigi apa belum? Jangan sampau kalah dengan orang yang ada pada gambar di atas
Published with Blogger-droid v2.0.2
Selengkapnya »

04 Januari 2012

Rumah Pak Bajuri Kebakaran



Kilas Sumberayu- Malam ini Sumberberas geger oleh peristiwa kebakaran yang menghanguskan kediaman Pak Bajuri, meski pemadam kebakaran datang namun terlambat karena datang saat rumah sudah hangus. Diduga kebakaran karena terjadi konsleting listrik namun menurut beberapa warga yang ikut memadamkan api bukan karena itu




Menurut beberapa warga kebakaran karena disengaja oleh salah satu putranya yang menderita tekanan jiwa sedang kambuh dan ngamuk, ngamuknya tidak berulah ramai namun diam di kamar dan memabakar kamarnya. Api kemudian membesar dan meluluh lantakkan rumah tersebut

Entah mana yang benar, kita tunggu kabar dari pihak yang berwenang
Published with Blogger-droid v2.0.2
Selengkapnya »

Nampak Ramai

04,01,2012, kebakaran di sumberberas,
Jam 21:00 masih terlihat ramai warga yang berbondong bondong melihat kebakaran d rumah p bajuri,sebagian warga mnyebutkan bahwa kebakaran tersebut di duga akibat konsleting listrik,saat d tinggal pergi sang pemilik rumah,pemadam kebakaran yang sedikit lamban menangani masalah ini,membuat api semakin membesar dan hampir mengenai rumah d sebelah utaranya,banyak warga yang hanya bisa berdiam diri menyaksikan kebakaran tersebut,"menunggu pemadam kebakaran saja" ungkap salah 1 warga yg menyaksikan d sela sela kerumunan,1 rumah sudah di pastikan habis terlalap api!!,!
Selengkapnya »

Kebakaran di Sumberberas

Kilas Sumberayu- Tanpa diketahui sebab musababnya rumah Pak Bajuri dilahap si jago merah, warga berusaha untuk memadamkan namun kemampuan tidak bisa melawan keganasan sang jago merah. Warga mengerahkan segala kemampuan untuk memadamkannya namun api tetap meluluh lantakkan rumah beserta isinya

Beberapa isi rumah sudah dikeluarkan oleh warga, penghuni rumah hanya Pak H Bajuri dan seorang anaknya Farid, sementara kelurga yang lain sedang berlibur



Published with Blogger-droid v2.0.2
Selengkapnya »

Home