Dengan bermodalkan kecerdikan serta kecerdasan dalam mengusilin setiap pengunjung Margonet sang kepala suku menebar pesona untuk menarik pelangan agar senantiasa berkunjung kembali ke Margonet.
Gak ada menu yang sangat spesial sebenarnya selain segelas kopi dan makanan yang digoreng, namun canda dan usilnya lumayan bisa menyihir para pengunjung untuk beralih menjadi pelanggan, hehehe.
Tampang-tampang penghuninya juga gak ada yang seram, penuh dengan tampang bersahabat, namun juga harus hati-hati ketika bicara, karena begitu salah bahasa sedikit saja akan menjadi kilas balik menjadi sebuah canda yang usil, lucu dan aga menjengkelkan, hehehe itulah Margonet.