Kilas Sumberayu- Beberapa waktu lagi Indonesia melaksanankan pesta demokrasi yaitu Pilpres 2014 yang akan dilaksanankan pada tanggal 9 Julil 2014. Bagi yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau belum 17 tahun namun sudah menikah dan ingin memberikan suaranya pada Pemilu 2014 silahkan datang di TPS terdekat atau sesuai dengan surat undangan memilihnya. KPU ingin memastikan tidak ada satupun warga yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih tidak terdaftar serta tidak dapat menggunakan hak pilihnya. KPU ingin menjamin tidak satupun masyarakat yang tercatat lebih dari satu kali dalam daftar pemilih.
Bagi warga Sumberberas silahkan cek namanya di bawah ini sesuai dengan Nomor TPS masing-masing yang sama dengan saat melaksanakan pemilihan suara pada waktu Pileg 2014.
TPS 01
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 02/01, 03/01, 04/01 dan 05/01, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 03 RW 01
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 02
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 01/01, 01/02, 02/02 dan 03/02, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 03 RW 02
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 03
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 04/02, 05/02, 01/03 dan 01/03, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 02 RW 03
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 04
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 03/03, 04/03, 05/03 dan 01/04, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 04 RW 03
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 05
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 02/04, 03/04, 04/04 dan 05/04, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 02 RW 04
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 06
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 01/05, 02/05, 03/05, 04/05, 05/05 dan 06/05, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 01 RW 05
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 07
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 01/06, 04/06, 01/07 dan 02/07, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 01 RW 06
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 08
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 03/07, 04/07, 05/07 dan 06/07, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 03 RW 07
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 09
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 06/02, 02/06, 03/06 dan 05/06, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 03 RW 06
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 10
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 01/08, 02/08 dan 03/08, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 01 RW 08
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 11
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 04/08, 05/08 dan 06/08, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 04 RW 08
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 12
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 01/09, 02/09, dan 03/09, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 02 RW 09
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 13
Pemilihnya adalah dari dusun Sumberayu RT/RW: 04/09, 05/09, dan 06/09, TPS berada di wilayah Sumberayu RT 04 RW 09
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 14
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 01/01, 02/01, dan 03/01, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 02 RW 01
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 15
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 04/01, 05/01, 06/01, 01/02 dan 02/02, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 05 RW 01
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 16
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 03/02, 04/02, 05/02, 06/02 dan 01/03, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 05 RW 02
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 17
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 02/03, 03/03, 04/03 dan 05/03, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 05 RW 03
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 18
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 06/03, 01/04, 02/04 dan 03/04, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 02 RW 04
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 19
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 04/04, 05/04, 06/04, 01/05 dan 02/05, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 01 RW 05
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 20
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 03/05, 04/05 dan 06/05,TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 04 RW 05
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 21
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 05/05, 01/06, 03/06 dan 04/06, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 04 RW 06
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 22
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 02/06, 05/06, 06/06, 01/07 dan 02/07, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 05 RW 06
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 23
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 03/07, 04/07, 05/07 dan 06/07, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 06 RW 07
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 24
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 01/08, 02/08 dan 03/08, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 02 RW 08
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 25
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 04/08, 05/08, 06/08 dan 01/011, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 01 RW 11
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 26
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 01/09, 02/09 dan 03/09, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 02 RW 09
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 27
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 04/09, 05/09, 06/09 dan 01/10, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 05 RW 06
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 28
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 02/10, 03/10, 04/10 dan 05/10, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 02 RW 10
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 29
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 06/10, 03/11, 04/11 dan 05/11, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 05 RW 11
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 30
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 02,11, 06/11, 05/12 dan 06/12, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 06 RW 12
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
TPS 31
Pemilihnya adalah dari dusun Sidomulyo RT/RW: 01/12, 02/12, 03/12 dan 04/12, TPS berada di wilayah Sidomulyo RT 01 RW 12
Untuk mengecek silahkan lihat DI SINI
* Lokasi TPS saat PEMILU berlangsung bisa berubah sesuai dengan kondisi waktu PEMILU nanti
30 Mei 2014
25 Mei 2014
Ditemukannya Air Jernih Di Pulau Merah
Kilas Sumberayu- Air merupakan kebutuhan utama bagi manusia. Sekalipun di sekitar banyak air yang meluap, jika belum melegakan kita kalau masih memungkinkan pasti masih berusaha mencarinya.
Pulau Merah, bukan red island sebuah tempat wisata wilayah Banyuwangi bagian Selatan tepatnya di desa Sunberagung kecamatan Pesanggaran yang kini lagi meroket namanya ..dan didukung dengan acara rutin tahunan Surfing Internasional yang biasanya selalu berdekatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Tahun ini mulai tanggal 23 sampai 25 Mei 2014.
Usaha sebuah perkembangan serta pertahankan ketenaran sebuah tempat wisata, pemerintah berusaha terus menambah fasilitas untuk kenyamanan masyarakat pengunjung domestik atau luar daerah. Salah satu dari sekian banyak serfis ada sebuah kran air tangki yang disediakan bisa bebas dipergunakan. Biasanya pengunjung menggunakan sebagai cuci tangan, ada juga bagi anak- anak selepas mandi di pantai mereka bisa membersihkan badannya di air tersebut.
Tangki - tangki berukuran sedang tersebut selalu siap diisi kembali oleh mobil tangki PDAM sebelum air di dalamnya habis. Hem ..semakin lega rasanya melihat peningkatan serfis walau masih darurat, air jernih dan tawar tersebut bisa mengurangi berjubelnya pengguna oleh karna bisa tidak selalu mengandalkan toilet-toilet yang telah disediakan kalau hanya keperluan cuci tangan dan lain-lain.
Waterboom jadi Tambang Pasir, didemo warga
“Katanya untuk tempat wisata, kok jadi penambangan pasir,” protes Slamet, koordinator warga saat memprotes penambangan pasir. Menurut Slamet, saat menyampaikan kepada warga, pihak pengelola mengaku membutuhkan lahan seluas tiga hektare. Lahan itu akan dijadikan tempat wisata. “Kami takut seperti lokasi penambangan pasir lainnya, tidak dilakukan reklamasi dan membahayakan warga sekitar,” dalihnya.
Menanggapi protes warga itu, kepala seksi penyidikan dan penindakan Satpol PP Banyuwangi, Ripai, yang didampingi Camat Muncar, Nuril Falah, dan Kepala Desa (Kades) Sumberberas, Nanik, meminta pihak pengembang menunjukkan surat izin penambangan. “Warga sudah sutuju dan tanda tangan penambangan pasir,” kata Ripai.Hanya saja, pihak pengelola penambangan pasir tidak bisa menunjukkan Izin Usaha Pe nambangan (IUP). Tanpa IUP, berarti penambangan pasir itu belum memiliki izin.
“Belum punya IUP, se mestinya tidak boleh beraktivitas,” cetusnya. Tetapi, anehnya, meski belum mengantongi izin, Satpol PP tidak menghentikan kegiatan penambangan pasir tersebut. Sebab, warga yang bekerja di penambangan pasir itu menolak ditutup. “Warga sekitar banyak yang kerja di sini (penambangan pasir). Mereka keberatan kalau dihentikan. Kami berpikir, kalau kita hentikan maka akan muncul masalah baru,” dalihnya.
Satpol PP yang tidak mau menutup lokasi penambangan pasir itu diprotes keras warga yang menolak penambangan pasir. Setelah melalui perdebatan panjang, warga yang kontra tambang akan melayangkan somasi ke Pemkab Banyuwangi melalui Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT). “ Posisi kami di sini hanya memediasi pertemuan, bukan penutupan,” dalih Ripai. (dikutip dari radar)
23 Mei 2014
Ini water boom apa tambang pasir?
Kilas Sumberayu- Setelah gagal dalam perijinan proyek water boom di wilayah Sidomulyo barat desa Sumberberas, kini pihak pengembang beralih mencoba untuk mengelola lahan seluas - 5hektar itu untuk dijadikan proyek perumahan elite.Awalnya warga bersama jajaran perangkat pemerintahan daerah menyetujui rencana itu, namun setelah pengembang meninjau lokasi lebih lanjut,ternyata didapati lokasi tersebut adalah gudang pasir yang terpendam, karna dengan alasan pengembang tidak mau merugi,maka pihak pengembang mengajukan ijin untuk melakukan penambangan pasir dilokasi tersebut dengan catatan untuk proses reklamasi akan tetap dijadikan proyek perumahan sebagai kesepakatan perijinan awal
Akhirnya dari pihak perangkat desa merekomendasi proses perijinan penambangan ketingkat atas yang berwenang memberi perijinan penambangan tersebut, namun dilain pihak warga merasa dibohongi, pasalnya perjanjian awal setelah gagal waterboom, warga sepakat setuju proyek perumahan dengan catatan kandungan material pasir dilokasi tersebut tidak boleh dikeluarkan/dijual, karena warga kawatir, jika nantinya bila kandungan pasir telah habis maka pihak pengembang akan menerlantarkan lokasi yang sudah tidak berpotensi itu, sementara lokasi tersebut karena berada tepat di bantaran tikungan sungai, bila kondisinya rusak akibat petambangan dan dibiarkan terlantar, maka disaat musim hujan tiba warga kawatir akan terjadi banjir bandang yg akan menyeret rumah-rumah disepanjang aliran bawah dari lokasi pertambangan, ahkirnya warga yang tidak setuju melakukan protes tadi siang yang dikomando oleh tokoh masyarakat sekitar didampingi Kades, Camat dan pejabat pemerintahan daerah sekitar
Namun setelah pihak pengembang didampingi satpolPP yg membawa semua berkas2 perijinan yang sudah turun, serta pihak dari pihak pengembang juga sudah menjelaskan proses-proses pertambangan hingga proses reklamasi yang akan tetap meneruskan ijin awal sebagai perumahan,tapi yang menjadi perasalahan baru, turunya surat ijin pertambangan itu sama sekali tidak diketahui oleh perangkat camat ataupun desa sekitar,ahkirnya keputusan yang disepakati karna surat ijin sudah resmi keluar, proyek pertambangan tetap dilanjutkan, dengan catatan bekas galian yang sudah diambil pasirnya segera ditutup kembali
Sementara atas usulan warga, pihak perangkat desa segera mengambil tindakan untuk mengkroscek kebenaran surat ijin resmi pertambangan tersebut
11 Mei 2014
Gunung Ijen mengeluarkan gas beracun
Banyuwangi - Menyusul adanya peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur yang membahayakan polisi mengeluarkan larangan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (11/5/2014), larangan itu adalah para wisatawan dan penambang tidak boleh melakukan pendakian ke puncak Gunung Ijen, terutama pada saat malam hari.
Larangan tersebut diberlakukan sejak 2 hari lalu setelah adanya surat edaran. Karena sejak 2 hari terakhir suhu air yang biasanya hanya 23 derajat Celcius kini naik menjadi 46 derajat Celsius.
Kemudian muncul gelembung air kawah dan asap putih beracun keluar dari puncak Gunung Ijen. Akhirnya, pada malam hari, Polsek Licin menyiagakan 2-3 personil polisi di pintu masuk menuju Gunung Ijen.
Selama ini, Gunung Ijen yang terletak di perbatasan 3 kabupaten Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso itu dikenal karena keunikan semburan api biru atau blue fire yang hanya muncul pada malam hari.
Pendakian akan kembali dibuka setelah kawasan tersebut dinyatakan bebas dari asap beracun yang mengandung karbon monoksida. (dikutip dari liputan6.com)
Langganan:
Postingan (Atom)